
Assalamualaikum,
apakabar hatimu?
ada yang lain hari ini, ketika matahari sedang bersinar, dan adzan dzuhur belum berkumandang, dan teman-teman saya sedang berkutat dengan statistika dan peluang,, saya disini,, belajar dengan tema yang berbeda.. bahkan tempat yang berbeda pula..
Hari ini fisik saya tak menentu mungkin dengan keadaan hati juga,,
Semoga hari ini banyak kebaikan yang saya dapatkan. Jika pada hari-hari biasa disekolah, sedikit sekali hal yang bisa saya renungi, tapi hari ini Allah memberi kesempatan untuk bermuhasabah diri..
Alhamdulillah. hanya itu saja , dan Astagfirullah saya ucapkan atas kondisi ini.
Ketika saya punya tekad untuk lebih baik dalam banyak hal, saya malah melihat keadaan diri yang jauh mundur dari tekad itu,,
Ketika saya membaca atau mendengar kegigihan para pejuang, begitu ringan begitu tenang, begitu indah ketika kita mendapatkan rasa mencintai Tuhan. dan tak ada apapun yang menjadi poenghalang..
Banyak sekali kobaran semangat yang menggelora untuk mengibarkan panji Al Islam juga menegakkan kalimat Allah..
Tapi tak sama dengan kondisi saya sekarang, betapa lemah menghadapi ujian,,tapi sangat kokoh menghadapi kebaikan,, sulit sekali mengikuti hati untuk kebenaran, karena nafsu selalu kokoh bertakhta..
mungkin kami berbeda tapi perjuangan harus sama..
Dulu saya pikir berjuang menghadapi peluru itu lebih mudah, tapi ternyata Allah lebih memilih saya untuk berjuang disini, di Indonesia, negeri yang aman makmur dengan permasalahan yang berbeda. Allah lebih memilih saya untuk berjuang melawan nafsu daripada peluru..
Saya tahu saya sangat rapuh, tapi saya yakin setiap makhluk Allah berhak memilih jalan hidupnya.Saya bersyukur masih banyak perantara Allah yang dikirimksn untuk mengingatkan saya, bahkan menunutun saya,,
Saya iri sekali ketika banyak para akhwat yang telah berjuang bergandengan.. mereka hidup dilingkungan yang sangat ukhuwah,, Saya berharap itu saya dapatkan,,
Dalam redup mentari
menanti hujan datang..
No comments:
Post a Comment