kananga kenang kenangan

~ salahsatu hal yang membuat otak dan "rasa"mu bekrja dengan cukup baik adalah, ketika kau menghirup aroma kenangan ~

tadi pagi dapet sms dari kawan dekatlama hihihi

satu cm lagi kah?

Bismillah
 Barakallah, kepada orangorang yang baru medapat amanah menjadi pemimpin, menjadi qiyadah dalam barisan ini, dan juga kepada jiwajiwa yang telah menemukan "tempat"nya untuk berjuang dengan lapang dan telah Allah persatukan hatinya dengan tempat dan amanah yang sedang dijalani. :) Sungguh, terkadang iri juga. Gak apaapa kan yah iri sama kebaikan hehe

teringat tulisan teman,
 bersama "mereka" lingkaran energi
berkumpul bersama orangorang yang saat bersamanya mengingatkan tentang Ia,saat bertukar gagasan dipecut untuk terus mengupgrade diri.

Perjuangkan saja energi, kerja dan setiap peluh napasmu dijalan yang paling bisa kau langkahi, kau "nikmati". Meski selalu ada rindu menjejak tanah juang bersama mereka huhu  kadang kadang ngebet banget pingin ikut MK whehehe #belumbolehkatakakak

Jadi Nisa, bagaimana sekarang?
pada dasarnya setiap langkah, kejadian, adalah pendidikan, tarbiyah yang disampaikan langsung ataupun tidak langsung, saat kita merasa tidang sedang belajar, atau tidak ada guru, maka siapa tahu sesungguhnya Allah lah yang langsung mendidik kita :)
#edisimabitterakhir :) Bismillah lagi, terus, dan selalu :)

:)

                                                                 picture from here



perbaiki rasa
akar kita, kuatkan Tuhan
berbincang tentang hari esok, tetapkan Tuhan
perbaiki kata, hati kita
menutup, menawar lukaluka
rindu sunyi perbaiki sepi
menutup malam kerinduan
menyusuri, mengenalMu lagi
melongok ruang hampa

lewat bening yang bergulir
"hanya KITA yang bermesra"

tentang jantung yang berdetak lebh cepat
tanda akan berhenti
atau terus berlari?


20 Desember 2013 ^^

Sembilu rindu

Sembilu rindu,

Terkejut getir nampaknya,

Melihat rengkuhan kita, hanya satu jari saja

Bagaimana mungkin,? Bagaimana bisa berjalan begitu saja

tak pernahkah luka “dia”,

sampai dihatimu? Sampai dipikirmu

sampai pada doamu?

Sembilu rindu,

Merobek, atau karena memang sudah sobek?

Sembilu, karena hanya jari kita yang berteman, bedekatan, rupanya lengan, bahu dan hati kita masih berjauhan, sembilu, karena jauh itu menyedihkan, meragukan, sembilu, jauhnya kita, karena masih ada yang salah, masih ada luka, masih belum sempurna,

Tentang ukhuwah “kita”

just a taught just a laugh

Ikhwan level satu se....... -__-
wkwkwk
ga berarti ikhtong juga kan hehehehe

sebuah catatan pendek

Satu lembar harian, isinya tentang? Hihihi

Apakah sebuah kebaikan sangat bisa kita kejar?

Karena ketika Allah memberi kita kesempatan atau mempertemukan kita dengan sebuah kebaikan “tak kasat mata”, maka sungguh itu adalah nikmat besar yang diberikan.

Ketika kita hanya bisa mendengar dan merasa ditinggalkan, maka beristigfarlah. Meski kamu merasa  “sama” dengan yang lainnya, beristigfarlah. Meski kamu merasa sangat layak, sebanyakbanyaknya beristigfarlah. Allah lebih tahu dan maha tahu sayang.

Bukan hanya kepahaman, boleh jadi kamu belum matang, mungkin saja engkau kurang kesiapan, siapa tahu.

Yang menjadi penting adalah, setiap langkah kita, setiap pergerakan, setiap tobat dan setiap sujud kita. Semua itu adalah prosesproses dan ikhtiarikhtiar kita. Bukan sebuah hasil yang dikejar, karena itu adalah urusanNya. Mari bergegas kembali, berlari mengejar jejakjejak   rindu. Selalu ada jalan lain ditengah kebuntuan, jalan lain yang bebas nilainilai logika manusia.

on every my sin :)

Bandung,  September 2013-09-15

Dalam hening malam rumah kosan

Kan kupadamkan neraka dengan air ini dan akan kubakar surga dengan api ini, agar manusia benarbenar hanya mendamba cintaMu. “Rabiah Adawiyyah”

Dalam masaku, mereka bilang hanya biasabiasa saja.

Dalam masaku, padahal rasanya berkelapkelip, turun dan naik. Dalam ruang sepi, sunyi, mereka berteriak, bercerita, berlarian, berjatuhan, semua cerita, kata, tentang masaku ini.

Hanya pada dan karena titahMu, kehendakMu, aku akan selalu sadar, sujud, berkata, berjalan...

Hanya karena Kau membuatnya demikian,

Tanpa itu, selamanya diam, selamanya tidur, selamanya tak hidup lagi, mati.

Jauhkan Allah, hanya Engkau yang tahu, sang maha mendengar, sang maha mengetahui.

Atas segalanya,

Ketika ada gadis angkuh, bodoh, “buta tuli bisu”,

Maapkanlah, alpanya, salahnya

Karena pada setiap jeda harinya, ada banyak tobat, ada banyak sesal, ada banyak harap

“Ingatlahkan ku bila tersalah

Menuju tempat kita tuju...

Hanya Satu

Hanya satu,

Ya begitulah...

Hanya satu pintaku, hanya satu saja, hanya satu tentang kita.

Hanya satu harapku Allah, karena semua harap bermuara padaMu, berdasar namaMu

Hanya satu tentang kita, karena barisan kita, takbir kita, hanya satu dibawah namaNya

Hanya satu, melingkar, mengikat kita..

Hanya satu bukan,

Apa kabar kawankawan :)

not- just old

Assalamualaikum minna, :D

Mengingat dan melihat diriku empat, tiga dan dua tahun lalu, sangtsangat mengharukan :)

Lewat lembaranlembaran catatan diary hehe, saya sangat ingin menangis. Melihat saya dahulu kala, seperti melihat seorang adik yang sangat luar biasa. Nah lho? Haha

Benarbenar seperti seorang adik yang sedang berjuang sendirian, dengan segala kekacauannya, dengan segala ke “freaky”annya hahaha

Melihat” kamu” dua, tiga, empat tahun lalu, benarbenar membuat saya sangat menghargai seorang manusia, menghargai setiap rasa, kata, dan kehidupan. Dan yang terpenting membuat kita selalu ingat betapa menabjubkannya  cara Allah mengatur hidup makhlukmakhlukNya.