Wednesday, February 26, 2014

Cinta Sore Tadi




Aku merasakan lagi,
Hangatnya pipi merah
Malu sekali rasanya,
Ingin mengecil sajalah, mengerdil bagai thumbelina menari
Manjauh dari ramainya sore tadi,
Ah,
Bertemu lagi, dengannya lagi
Ingin sembunyi sajalah

Sepenggal rasa tadi sore :D
Tapi kawan, hahaha aku sangat sudah sangat insyap, tidak akan lagi update update agar dia sekedar melirik. Aku sudah insyap, aku benar benar menyepi kali ini. Karena aku malu, sangat malu. Ah, betapa anehnya aku. Beginikah rasanya orang jika sadar dirinya sangat aneh, sangat freak :D,

Tapi bagiku, rasa begitu bukan hal yang buruk, sangat baik malah. Aku berlari lagi :D aku hanya melompat menari, berkicau lagi  menikmati sore dengan rasa begitu, oh indah, amboi kawan. Saya sangat merasa sepi sunyi, harmoni sempurna untuk sebuah perjalanan pulang kerumah. Saya merasa lepas, bebas, merdeka tanpa yang hina. Merdeka dari segala beban keangkuhan, merdeka dari napsu tak terkendali, merdeka untuk setiap fitrah rasa,
Menyepi, membersamai asa dengan sandaran bahu sang Empunya dunia 
Ayo kawan, amboi mungkin yah, tiap hari berkencan, menyepi menyunyi, bermesra bersama sang Cinta, Allah sajalah 

Saturday, February 22, 2014

newnewnew

my new looks girl! :) have fun!

Friday, February 21, 2014

bukan sebuah

Bismillah

Astagfirullahaladziim, hanya itu saja, ucapan yang mewakili seluruh komponen rasa dan raga pada periode ini. Sebenarnya banyak yang ingin saya bahas, banyaaak sekali. Tetapi ada forum yang lebih mulia dan tepat sasaran diluar batas jangkauannya manusia bumi. Saat ini, saya hanya ingin menasihati diri sendiri, bahwa, kebenaran yang kau yakini, kau nikmati, kau pahami, seharusnya juga punya hak dan saya punya kewajiban pula untuk memperjuangkannya. Semua itu adalah tentang kemerdekaan diri yang menggambarkan penghapusan perbudakan pada selain Allah yang Maha benar. Merdeka untuk aktualisasi diri dengan beribadah dan melangkah pada tali yang kita yakini, dengan sebenarbenarnya, sebebasbebasnya,
tidak harus takut atau malu sehingga kadangkala kita malah sembunyi atau sekedar diam saja. Sesungguhnya Iman itu dibenarkan oleh hati, diikrarkan oleh lisan dan dikerjakan oleh amal. Wallahualam bisshawab, Astagfirullahaladzim, Subahanallah, Walhamdulillah Walaa ilaala illallaah Wallaahuakbar. Ampuni aku, ampuni, jangan buatku berhenti Allah...

Thursday, February 13, 2014

bukan gadis kecil lagi :)




Tunggu saja! Tunggu saja saat aku dewasa nanti, lihat saja sendiri!

Bagai bocah centil yang menari kesana kemari, bagai remaja kemarin sore yang selalu memerah ketika pujaannya datang. Menghadapi dunia dengan tangis dan tawanya, hanya dia saja yang bersorak, ber-riang, tersedu sedan saja

Menyapa dunia dengan ramahnya, seolah hitam hanya ada dalam dongeng saja, tapi terkadang juga menutup mata dari ketiadaan

Mematut diri setiap pagi,
Menggosok gigi
Memilih gaun
Tersenyum tanpa luka
Berpikir dunia akan sama setiap harinya

Pikirmu peluh ayah, luka tangan ibu hanya tanpa harga? Jangan begitu cantik, kelak kau akan gantikan mereka, dan rasanya akan berbeda dengan saat ini,
Jangan begitu sayang, pikirmu kau tanpa kakak? Kau tanpa Oki-nya Nirmala, seperti Nobita tanpa Doraemonnya? 

Coba sapa luka mereka, cobalah bercermin pada setiap sorot mata,
Jadi Nisa, cobalah berdiri tegak, melangkahlah, berdoa saja
Berlari lebih kencang, lebih jauh,
Mungkin saja pagi nanti,kamu benarbenar disihir jadi dewasa 

Tunggu saja! Tunggu saja saat aku dewasa nanti, lihat saja sendiri!

Just Re-Fresh



Just re-fresh, just re-mind or (re-main? ) just re-call
Sudut yang baru atau masih terbalik membalik lagi? Hanya berharap langkah kaki ini bukan terjungkal atau salah arah, sekedar bolakbalik mengitari tanah tak bertuan, sibuk dengan hal tanpa kata panggilan, sungguh, semua harap yang tidak hanya sekedar.


Dalam riuhnya tengah kota, pun sudut-sudut kota yang mulai ramai tak seperti biasanya. Menyepilah, karena sepi itu indah, karena sunyi itu anugerah 

Sure guys, :D kau hanya perlu mendekati Tuhanmu, berbicara dan mulai bermesra, bagaimana lagi? Ketika pikirmu dunia ini adalah sumber kesibukan, sumber nikmat, sumber penghasilan atau sumber kekuatan? Bagi “rasa”ku (bukan “pikirku”) semuanya kebalikannya. Hanya ada sengsara...

Dalam detak yang kusyukuri masih ada harap cemas gelisah ketika mengingatNya, tanpa tanda tanya, gemakan pada dunia, ikat aku dengan tali tali saudara,selalu berdo’a kaki lutut tangan mata kepala jiwa kita, raga dan seisinya, juga pikir dan akal kita hanya akan terpaut pada Nya 

Aamiin    

Wednesday, February 5, 2014

Cerita Jatuh Cinta



Ada sebuah cerita, cerita tentang gadis yang jatuh cinta pada senyum dan sorot mata lakilaki mungil yang katanya belum bisa baca.

 Jika saja bukan karena melihatmu yang nyata, mungkin aku tak terlali  tertarik  dengan kunjungan ini. Kunjungan pada sebuah Sekolah Dasar disebuah Desa yang sedang kami kunjungi untuk acara pengabdian pada masyarakat. Aku bertemu dengan seorang anak lakilaki yanng sepertinya periang? Hanya sepertinya saja teman, 

Jika kami punya kesempatan lebih lama, ingin rasanya melakukan assesmen dan membuat dia mau, bisa “belajar”, gurunya bilang, instruksi baca, tulis atau hitung tak pernah dipahami, jadi ketika anakanak lain sedang belajar, entah itu menulis, menghitung atau menulis, dia hanya akan memainkan mainannya atau sekedar berlarilari dalam kelas. Dia memiliki seorang adik perempuan, dan adiknya terkenal sangat pintar, dan yang lebih mengejutkan, adiknya duduk bersama dia dikelas 
yang sama, di kelas tiga.  Can u imagine all of that?

Saya  benarbenar jatuh cinta

Saya mendekatinya, mengajak berbicara, bertanya, dan dia menjawab, hanya menjawab sebisanya saja.
Setelah agak terbiasa dengan keberadaan kami (my friends and i) dia mulai ikutikutan antusias dan mengikuti kami, menguntit kami layaknya temantemannya yang lain, mungkin ingin memperhatikan, mungkin ingin diperhatikan? J

Saya jatuh cinta,

Gurunya bilang, meskpun belajar private, individual learning , dia tidak mau
Saat gurunya menawarkan kami yang mengajar, dia hanya mengangguk saja, membiarkan senyumnya seperti senandung tanpa kata, membiarkan senyumnya membuat senyum saya mengembang pula J

Saya jatuh cinta,

Ketika kunjugan sudah selesai, kami bergegas meninggalkan bangunan sekolah menjemput hujan dengan warnawarni payung yang ceria. Saya orang terakhir yang bergegas, sampai sebuah tepukan cukup keras mendarat dipunggung saat saya melewati kelas terakhir di sekolah itu. Dengan perasaan kaget dan heran saya mencaricari pemilik tangan  nakal itu, dan akhirnya saya mengenali jaket hijau yang sedang menutupi kepala seseorang, ahh, langsung kutepuk dan dia berbalik sambil tersenyum nakal. Hanya dia saja, ternyata memang dia J menepuk punggung? Haha. Setelah itu saya bilang, 
saya akan pergi lalu menyuruhnya mencium tangan hehe, dan dia hanya menjabat tangan saja,

Saya jatuh cinta,

Malam itu kami menghadiri perayaan maulid Nabi. Acaranya fantastis sekali. Motif saya ikut pergi kesana hanya ingin tahu dan melihat kegiatan apa saja yang dilakukan. Ternyata yang datang banyak sekali. Acara dilaksanakan disebuah rumah seorang warga yang menyelenggarakan acara, Terpalterpal digelar di jalanjalan disekitar rumah. Jika dihitung kasar, mungkin lebih dari lima ratus orang yang datang. Maybe? Acara dimulai dengan sambutan pejabat desa, dilanjutkan dengan shalawatan, disaat shalawatan berlangsung, para pria dewasa berjejer rapi disepanjang pintu rumah sampai kebarisan awal jamaah. Mereka berestapet ria membagikan ember ember berkah. Setiap ember berisi sembako seperti beras, gula putih, minyak goreng, sarden, 2 mie instan, kue, roti dan kerupuk. Ditambah sebuah amplop yang berisi uang lima ribuan, and then everyone’s there get that, termasuk anak balita, dan embernya ga dibalikin haha How can isnt? Haha, saya juga baru menemukan yang seperti ini.

Episode saya jatuh cinta dimulai pada cerita selajutnya :D
Setelah acara berakhir, ada dua orang teman saya yang kedatangan fans dadakan haha, jadilah mereka sibuk berfoto ria. Saya tidak terlalu tertarik. Saya hanya sedikit menjauhi keramaian cahaya blitz dan mulai menyapu pandangan pada sisasisa keramaian acara. Dan betapa terkejut serta riang, Ya Allah, saya hanya bisa bersorak dalam hati melihat matanya, mata anak lakilaki itu lagi J saya melambai pada dia yang juga sedang menatap saya dengan senyum malumalu. Dengan tenang saya memanggil namanya dan setengah berlari menghampiri, tetapi dipetengahan jalan saya dihadang geromblan anak yang entah mengenal saya dimana haha, satau persatu mereka menyalami saya dan saya cubit satusatu haha
Kami masih berkorespondensi hehe, setelah anakanak itu berlalu, saya benarbenar bertemu dengan dia (alaynyeuuuu) saya menyodorkan tangan, dan dia langsung menjabat dengan keras, benarbenar keras haha, lalu kami berpisah dengan senyum di wajah masingmasing, saya lupa bilang apa lagi, dia langsung bergabung dengan ibu dan adiknya yang saya lihat hanya sekilas. Saya tak pernah berjanji akan mengunjunginya lagi. Saya pun langsung bergabung dengan temanteman setelah memberitahu mereka bahwa saya bertemu dia,

Sepenggal pertemuan ini mebuat saya tersadar dan termenung, meskipun kami berpisah dan entah Allah pertemukan lagi atau tidak, sisasisa rasa, sisasisa scene itu akan terus tertinggal dalam memori saya. Ada harap dan berjuta doa untuk dia. Semoga Allah menjagamu, memudahkanmu, semoga kamu bisa menemukan cara ataupun seseorang yang Allah titipkan amanah untuk membimbingmu menemukan warna, menemukan, mengenal kebaikan Allah dalam hatimu. Semoga kamu, akan mencintai dan dicintai sesama, semoga imanmu akan baikbaik saja, berakar, tumbuh hingga berbuah :D

Dan untuk saya pun, semoga tidak pernah berhenti jatuh cinta pada dia dia yang lain, Allah, mudahkanlah langkah langkah saya dalam setapak ini, bermain dan mengajak mereka berlari mengitari duniaMu, mengajak mereka mengepakkan sayap mengenalMu, menghampiriMu, mencintaiMu   





Kenapa hujan reda?
Kenapa genangan menjadi bekas, kenapa kenangan masih membekas?
Tidak seperti kamu,
Tidak seperti cerita kita, berhenti saja, berhenti saat senja mengawali malam itu
Saat hanya ada senyum terakhir dalam gelap, saat hanya hati yang menjadi mata  :D
Hanya ribuan kepak doa tentang sebuah nama

 
blogger template by arcane palette